LDII Kalbar ‘Sulap’ Terminal Sui Pinyuh Menjadi Kawasan Bersih dan Asri
Kediri (01/07) – Dalam hitungan jam kawasan terminal penumpang SuI Pinyuh Kabupaten Mempawah yang awalnya terkesan kumuh dan tumbuh rumput liar berubah menjadi bersih dan asri. Kepedulian Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kalbar bekerjasama dengan Camat Sui Pinyuh, Damkar Jaguar, dan Dinas Perhubungan dan LH Kabupaten Mempawah yang menyulap fasilitas umum.
“Aksi berupa kerja konkrit ini kami kami tujukan agar Kota Sui Pinyuh menjadi wilayah yang bersih, hijau dan indah. Alhamdulillah hari LDII Kalbar bisa kolaborasi,” ujar Ketua DPW LDII kalbar, Susanto disela-sela kegiatan, Jum’at 1 Juli 2022.
Kolaborasi bersama Camat Sui Pinyuh dan Perkumpulan Damkar Jaguar serta dibantu Dinas Perhubungan dan LH
Kabupaten Mempawah, diakui, sebagai bagian dari pengabdian LDII Kalbar khusus bidang lingkungan hidup. “Kegiatan serupa insya Allah secara berkelanjutan dan masif akan terus dilakukan, sekaligus mengajak warga peduli lingkungan. Semoga ini menjadi kontribusi dan dampaknya bisa dirasakan semua kalangan,” katanya.
Pendapat Susanto, dampak kerusakan lingkungan sudah kita rasakan, sehingga menuntut gerakan nyata melakukan perbaikan lingkungan termasuk menjaga kebersihan,” jelasnya.
Bahkan lanjut dia, kegiatan ini dijadikan sebagai momentum untuk Sui Pinyuh terbangun kesadaran kolektif untuk peduli lingkungan. “Kita butuh kerjasama, karena lingkungan Sui Pinyuh yang bersih, indah itu menjadi tanggungjawab kita semua, tentu yang terutama warga Sui Pinyuh sendiri,” tambahnya.
Membangun kesadaran kolektif dan memiliki kepedulian lingkungan itu memerlukan proses, tetapi bagi LDII sebagai organisasi dakwah tetap akan dilakukan. “Kampanye pentingnya menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan tetap kami jalankan, karena dakwah itu mengajak kebaikan dan dakwahnya selain ajakan juga dilakukan dengan keteladanan,” ungkap Susanto.
Selain membersihkan kawasan terminal, LDII kalbar juga mengganti beberapa jenis pohon yang kurang ramah anak. “Beberapa pohon bougenvile yang berduri kami ganti dengan bunga sepatu dea, tabebuya, dan palem yang cenderung ramah anak. Karena terminal fasilitas umum tempat banyak orang, bukan hanya dewasa melainkan juga anak-anak, ” kata Susanto.
Sementara itu Camat Sui Pinyuh, Ibrahim mengapresiasi langkah LDII yang begitu peduli untuk lingkungan Sui Pinyuh. “Atas nama Pemerintah Kecamatan Sui Pinyuh, kami mengapresi kepedulian LDII dalam membantu menjadikan kota ini lebih asri, ” ujar dia.
Harapannya, langkah ini berkelanjutan dan antara kami dengan LDII sudah membangun komitmen dan termasuk akan melakukan hal sama di kawasan – kawasan kumuh lainnya. “Saya Camat Sui Pinyuh dan LDII, insya Allah beberapa titik yang kumuh sudah dipetakan, artinya tetap menjadi perhatian bersama,” kata Ibrahim.
Namun, sebagai Kepala Wilayah, dirinya juga berharap dukungan warga Sui Pinyuh. “Saya berharap kalau hari ini LDII melakukan bakti lingkungan, maka sudah semestinya di lain kesempatan warga melakukan hal yang sama,” tegas dia.
Kolaborasi bakti lingkungan itu juga diikuti dari anggota perkumpulan pemadam kebakaran (Damkar) Jaguar, Yayasan Chong Shen Sia, anggota Pos Lantas Sui Pinyuh dan juga Dinas Perhubungan dan LH Kabupaten Mempawah.