Ratusan Santri Ponpes LDII Ambil Bagian dalam Gerakan Makan Sehat-Aksi Bergizi

Kediri (10/11). Ratusan santri Pondok Pesantren Nurul Huda Al Manshurin penuh semangat mengikuti gerakan Makan Makanan Sehat dan Aksi Bergizi , pada Jumat (10/11). Gerakan ini digagas oleh Dinas Kesehatan Kota Kediri bersama sejumlah pondok pesantren lainya, salah satunya dari naungan DPD (Dewan Pimpinan Daerah) LDII Kota Kediri.

Gerakan Makan Sehat dan Aksi Bergizi ini digelar di Ponpes Nurul Huda Al Manshurin yang beralamat di Kelurahan Tempurejo, Kecamatan Pesantren, Kota Kediri.

Dalam kegiatan ini diadakan bersih-bersih, pemberantasan sarang nyamuk, senam sehat, makan bersama santri, konsumsi tablet tambah darah, penyuluhan PHBS, edukasi tentang bahaya penyakit TBC, dan pemeriksaan kesehatan.

Menurut Lukman Effendi, Sekretaris DPD LDII Kota Kediri, kegiatan ini merupakan bagian dari upaya LDII dalam mewujudkan program profesional religius yang melibatkan bidang kebangsaan, keagamaan, pendidikan, dan kesehatan.

“Alhamdulillah, hari ini kita bersama Dinas Kesehatan Kota Kediri untuk mewujudkan hal tersebut di tiga Pondok Pesantren yang berada di bawah naungan LDII, yaitu Ponpes Nurul Huda Al Manahurin, Ponpes Al Hasun, dan Ponpes Nurul Hakim Al Fattach. Kegiatan ini diikuti oleh sekitar 400 siswa-siswi,” jelasnya.

Baca juga LDII Komitmen Bersama Pemerintah Wujudkan Indonesia Emas 2045

Harapannya, melalui kegiatan ini, generasi penerus LDII yang sedang belajar di pondok pesantren dapat menjalani kehidupan yang sehat, baik dari segi jasmani maupun rohani.

“Kita berkeinginan agar generasi penerus ini menjadi individu yang sehat dan bergizi, berkontribusi pada mewujudkan Indonesia emas sebagai bonus dari struktur demografi kita,” ujarnya.

Pengurus pondok pesantren sendiri selama ini telah sangat memperhatikan kesehatan para santri dan berkomitmen untuk menciptakan lingkungan yang asri dan bersih.

“Setiap Jumat ada kegiatan bersih bersih di lingkungan Pondok. Pada saat hari libur anak anak diwajibkan untuk membersihkan ruang belajar dan lingkungan sekitarnya,” jelas Lukman Effendi.

Pihak Pondok memiliki keinginan, jika kegiatan seperti ini nantinya bisa dilaksanakan secara berkelanjutan.

“Karena ini merupakan wujud dari kepedulian Pemerintah khususnya Dinas Kesehatan Kota Kediri yang telah memberikan ruang, memberikan pemahaman atau edukasi tentang Kesehatan,”pungkasnya.

Terpisah, Wigati, Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kota Kediri menambahkan tenaga medis yang dilibatkan dalam kegiatan ini semuanya dari Puskesmas.

Mereka terbagi dari beberapa tim, yaitu tim yang melakukan screaning secara umum, tim laboratorium serta tim yang bertugas untuk wawancarai secara langsung kepada para santri.

“Kegiatan hari ini kita jadikan satu, ada kerja bakti, senam bersama, ada makan bersama, serta minum tablet penambah darah. Selain melakukan kegiatan preventif, promotif, kuratif dan rehabilitatif, ” jelasnya.